Beritatrend.com. – Tangerang Sabtu, 30 November 2024 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang menggelar kegiatan panen raya dengan tujuan memperkuat ketahanan pangan di lingkungan Lapas serta mempererat hubungan antarpegawai. Kegiatan ini melibatkan Kepala Lapas Kelas I Tangerang, Fikri Jaya Soebing, dan seluruh pegawai Lapas dalam aksi gotong royong yang sukses.
Panen raya kali ini memetik hasil dari kebun pertanian yang dikelola oleh Lapas, dengan sayuran yang dipanen antara lain kangkung dan terong. Tanaman-tanaman ini merupakan bagian dari program kerja yang bertujuan mendukung ketahanan pangan di Lapas Kelas 1 Tangerang. Kegiatan ini juga menjadi implementasi dari akselerasi program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang dijadwalkan selesai pada akhir tahun 2024.
Para pegawai Lapas Kelas 1 Tangerang terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan panen ini. Dengan semangat gotong royong, mereka bekerja bersama memetik kangkung dan terong yang sudah siap panen. Sebagian besar hasil panen kangkung dibagikan kepada seluruh pegawai Lapas sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka. Sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan dapur Lapas, memastikan ketersediaan bahan makanan yang sehat bagi warga binaan.
Selain manfaat langsung bagi pegawai dan narapidana, kegiatan ini juga memiliki nilai edukatif yang besar. Petugas dan warga binaan belajar mengenai pentingnya ketahanan pangan dan teknik pertanian yang berkelanjutan. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keberagaman pangan dan pengelolaan sumber daya alam yang optimal.
Dalam sambutannya, Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang, Fikri Jaya Soebing, memberikan apresiasi tinggi atas keberhasilan panen raya tersebut. “Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkala. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi. Semoga hasil panen ini memberikan manfaat jangka panjang bagi pegawai dan warga binaan Lapas,” ujarnya.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, Lapas Kelas 1 Tangerang tidak hanya turut mendukung ketahanan pangan nasional, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan kesejahteraan seluruh pihak yang terlibat. Panen raya ini menjadi simbol nyata bagaimana kerja sama yang baik antara petugas dan narapidana dapat menghasilkan manfaat yang bermanfaat bagi semua. (Bahri). *
