Beritatrend.com. -Jakarta Selasa,17/09/24. Dunia diplomasi internasional mencatat tonggak bersejarah dengan penunjukan Retno Marsudi sebagai Utusan Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk isu air. Retno, yang akan memulai tugas barunya pada 1 November 2024 setelah menyelesaikan masa jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, adalah orang Indonesia pertama yang mendapatkan kepercayaan ini.
Penunjukan Retno ini diumumkan setelah Konferensi Air PBB 2023, sebagai langkah strategis untuk memanfaatkan hasil konferensi dalam persiapan menuju Konferensi Air PBB 2026. Dalam kapasitas barunya, Retno akan fokus pada peningkatan kerja sama internasional dan sinergi dalam proses air global, serta mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 6 dari Agenda 2030.
Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menyatakan, “Sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB untuk isu air, Ibu Marsudi akan memainkan peran kunci dalam mendukung implementasi Strategi Sistem PBB tentang Air dan Sanitasi di semua tingkatan. Kami yakin pengalaman dan dedikasi beliau akan memperkuat kerja sama global dalam menangani tantangan air.”
Retno, yang telah mengabdikan hampir empat dekade dalam diplomasi, termasuk sebagai Menteri Luar Negeri RI, menyambut tugas barunya dengan penuh rasa hormat. “Ini adalah kehormatan besar bagi saya dan Indonesia. Penunjukan ini adalah langkah penting dalam pengakuan terhadap peran Indonesia di pentas global, dan saya berkomitmen untuk menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” ungkap Retno dalam keterangannya.
Dalam perannya yang baru, Retno akan bekerja sama dengan UN-WATER dan anggotanya untuk mendukung implementasi Kerangka Akselerator Global SDG 6 dan memperkuat kemitraan internasional. Tugasnya mencakup memajukan agenda air dan menindaklanjuti hasil dari Water Conference PBB 2023, dengan tujuan meningkatkan sinergi dan memobilisasi aksi serta pendanaan untuk mengatasi krisis air dunia.
Retno juga telah mendapatkan dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto terkait penunjukannya. “Saya telah berdiskusi dan memperoleh persetujuan dari Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo. Dukungan ini sangat penting untuk kelancaran pelaksanaan tugas saya sebagai utusan khusus,” jelas Retno.
Dalam kesempatan ini, Retno bertekad untuk memanfaatkan pengalaman diplomatiknya selama hampir 40 tahun, termasuk sebagai Menteri Luar Negeri selama satu dekade, untuk menjalankan tugas internasional ini dengan optimal. “Bismillah, semoga saya dapat menjalankan amanah ini dengan baik. Mohon doa dan dukungannya dari seluruh rakyat Indonesia,” tutup Retno dengan penuh harapan.
Dengan penunjukan Retno Marsudi, Indonesia tidak hanya menunjukkan kepemimpinan globalnya dalam diplomasi internasional, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk menghadapi tantangan global, khususnya dalam isu air yang semakin krusial bagi masa depan planet kita.