TNI Ajarkan Berhitung dengan Gembira, Murid SD di Perbatasan Papua…

Beritatrend.com. – Keerom Kamis, 13 Februari 2025 – Suasana riang penuh semangat menyelimuti SD Impres Kampung Mosso, Distrik Muara Tami, Provinsi Papua.

Hari itu, murid-murid sekolah perbatasan RI-PNG ini mendapatkan pengalaman belajar yang berbeda dari biasanya.

Mereka belajar berhitung dengan metode unik yang dibawakan oleh personel Satgas Pamtas Yonif 131/BRS, yang bertugas sebagai tenaga pendidik di wilayah perbatasan.

Dipimpin oleh Danpos Mosso, Lettu Inf Bayu Eko Nugroho, anggota TNI turun langsung ke kelas, berbagi ilmu dan semangat kepada para siswa.

Salah satu personel Satgas, Serda Saleh Kurniawan, menggunakan metode sederhana namun menyenangkan—mengajarkan berhitung dengan jari.

Dengan penuh antusias, anak-anak menirukan gerakan tangannya, mencoba memahami konsep angka dengan cara yang lebih mudah dan menyenangkan.

“Kami ingin anak-anak di perbatasan ini tidak hanya sekadar bisa berhitung, tetapi juga merasakan kegembiraan dalam belajar. Jika mereka senang, mereka akan lebih cepat memahami pelajaran,” ujar Serda Saleh sambil tersenyum melihat murid-muridnya begitu antusias.

Tak hanya berhitung, anggota Satgas juga menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, semangat belajar, serta rasa cinta tanah air kepada para siswa.

Bagi mereka, pendidikan bukan hanya soal angka dan huruf, tetapi juga membentuk karakter generasi muda yang kelak menjadi penerus bangsa.

Kepala Sekolah SD Impres Mosso, Stefanus Mendowen, S.Pd.,

Menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian Satgas Yonif 131/BRS terhadap dunia pendidikan di perbatasan.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran bapak-bapak TNI di sekolah ini. Anak-anak terlihat lebih semangat belajar, dan kami harap kegiatan ini terus berlanjut untuk memberikan motivasi bagi mereka,” ujarnya penuh harap.

Di tengah keterbatasan fasilitas pendidikan di perbatasan, kehadiran Satgas Yonif 131/BRS membawa angin segar bagi anak-anak di SD Impres Mosso.

Dengan semangat belajar yang terus tumbuh, siapa tahu, dari kelas sederhana di perbatasan ini akan lahir generasi emas yang membawa Indonesia ke masa depan yang lebih cerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!