Budaya dan Kebiasaan Lokal Berpengaruh
Dr Meta juga menyoroti bahwa kemampuan seseorang menerima makanan pedas seringkali dipengaruhi oleh budaya lokal.
Ia mencontohkan, orang dari luar negeri yang tidak terbiasa dengan makanan pedas Indonesia bisa mengalami reaksi meskipun sudah dewasa.
Namun, bayi memiliki sistem pencernaan yang lebih sensitif dibandingkan orang dewasa, sehingga tetap disarankan untuk memberikan makanan dengan rasa netral terlebih dahulu.
Netizen Terbelah
Video ini mengundang pro dan kontra di masyarakat.
Ada yang mendukung pemberian nasi padang selama aman bagi bayi, tetapi banyak juga yang mengecam tindakan tersebut karena dianggap membahayakan kesehatan anak.
“Emaknya kreatif, tapi tolong pikirkan pencernaannya,” tulis seorang netizen.
Meski begitu, beberapa warganet juga berkomentar bahwa anak kecil yang tumbuh di Indonesia secara alami akan terbiasa dengan makanan khas Nusantara, termasuk yang memiliki rasa kuat seperti nasi padang.
Pemberian nasi padang pada bayi mungkin terdengar kontroversial, tetapi para ahli mengingatkan bahwa kunci utama adalah memastikan makanan tersebut sesuai dengan kebutuhan nutrisi bayi dan tidak membahayakan kesehatannya.
Jadi, jika ingin mencoba, pastikan rasa pedasnya dihindari, ya!
Bagaimana menurut Anda? Apakah nasi padang cocok untuk bayi?
