Beritatrend.com. –Desa Sukarame Baru, Labuhanbatu Utara, baru-baru ini menjadi sorotan dengan pelaksanaan pemetaan lahan perkebunan sawit milik warga yang dilakukan pada 9 Agustus 2024. Kades Zaini bersama Dewan Pimpinan Nasional Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup (DPN LKLH) melaksanakan kegiatan ini untuk mempercepat proses pembangunan lahan dan mengajukan lahan tersebut ke dalam program Tanah Objek Reforma Agraria (TORA). Pemetaan ini mencakup sekitar 700 hektar lahan yang dimiliki oleh lebih dari 100 pemohon di dalam kawasan hutan.
Kegiatan ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk Kepala Desa Sukarame Baru Zaini, Kasi Pemerintahan Dedi Maruba Manurung, Kadus Aek Nabara F. Turnip, serta perwakilan DPN LKLH seperti Darwin Marpaung dan Rudi Hardi. Upaya ini merupakan langkah awal dalam pengusulan pelepasan status kawasan hutan yang kini sudah menjadi kebun kelapa sawit oleh masyarakat, sesuai dengan regulasi terbaru dari UU CK dan Keputusan Kemen LHK.
Dengan keberhasilan proses ini, diharapkan produktivitas perkebunan sawit di Labuhanbatu Utara akan meningkat, mendukung kesejahteraan masyarakat, dan mewujudkan visi Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu Utara untuk menjadikan Labura Hebat. Kades Zaini berharap agar pengusulan pelepasan kawasan hutan dapat segera selesai, sementara Darwin Marpaung dari DPN LKLH menekankan pentingnya kerjasama ini dalam mendorong percepatan penyelesaian PSR dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. (Nanda). *