Beritatrend.com. -Purwakarta Senen, 24/03/25. – Suasana Lapangan Mapolres Purwakarta tampak lebih semarak dari biasanya pada Kamis, 20 Maret 2025.
Di bawah langit yang cerah, barisan personel keamanan berdiri tegap, siap menjalankan misi besar tahunan: memastikan mudik Lebaran berlangsung aman dan nyaman.
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, atau yang akrab disapa Om Zein, hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2025.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya sinergi antarinstansi demi kelancaran perayaan Idul Fitri.
“Operasi Ketupat Lodaya ini bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi kerja sama kita semua – dari pemerintah daerah, TNI, Polri, hingga masyarakat. Kita ingin masyarakat merasa aman saat mudik dan bisa beribadah dengan khusyuk,” ujar Om Zein penuh semangat.
Namun, ada satu pesan menarik yang disampaikan sang bupati.
Ia mengingatkan bahwa menjadi petugas pengamanan bukanlah tugas mudah.
“Ketika jalanan macet, semua orang ingin cepat-cepat sampai tujuan. Tapi petugas kita harus tetap sabar dan profesional. Orang lain boleh marah, tapi mereka tidak. Itu butuh keikhlasan luar biasa,” ucapnya, seolah ingin menegaskan bahwa pengamanan mudik juga butuh keteguhan hati.
Strategi Pengamanan: Belajar dari Tahun Lalu
Sementara itu, Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan strategi matang untuk kelancaran mudik tahun ini.
“Kita belajar dari pengalaman tahun lalu. Hal-hal yang perlu diperbaiki, kita benahi. Tahun ini, personel sudah dipersiapkan secara proporsional dengan dukungan berbagai pihak,” ungkap Kapolres.
Sebanyak 425 personel dari Polres Purwakarta akan diturunkan, ditambah personel dari TNI, BPBD, Dishub, Satpol PP, hingga Pramuka.
Mereka akan disebar di berbagai titik strategis untuk memastikan arus mudik dan balik berjalan lancar.
Namun, pengamanan tak hanya soal mengatur lalu lintas. Kapolres juga menekankan bahwa rumah-rumah yang ditinggalkan pemudik harus tetap aman.
Oleh karena itu, kerja sama dengan perangkat desa dan masyarakat sangat diperlukan.
“Kita semua punya tanggung jawab untuk saling menjaga. Jangan ragu melapor jika ada hal mencurigakan di lingkungan sekitar,” tegasnya.
Pesan Penting: Jangan Ugal-Ugalan, Sabar di Jalan!
Bupati Purwakarta juga menyampaikan pesan kepada para pemudik. Ia menekankan bahwa keselamatan harus menjadi prioritas utama.
“Sebelum berangkat, pastikan kendaraan dalam kondisi baik. Jangan sampai gara-gara ingin cepat sampai, malah membahayakan diri sendiri dan orang lain. Kalau macet, ya sabar sedikit,” ujarnya sambil tersenyum.
Kapolres juga mengingatkan bahwa petugas akan terus memberikan informasi kondisi lalu lintas secara real-time melalui berbagai platform digital.
Ini diharapkan bisa membantu pemudik menghindari titik-titik rawan kemacetan.
Tugas Berat, Ibadah Mulia
Di balik semua persiapan ini, ada satu hal yang ditekankan oleh Kapolres Lilik: tugas menjaga keamanan selama Lebaran adalah bentuk pengabdian yang bernilai ibadah.
“Kami mengorbankan waktu dan tenaga agar masyarakat bisa merayakan Idul Fitri dengan aman. Ini adalah tugas mulia, dan kami menjalankannya dengan penuh tanggung jawab,” katanya.
Dengan semangat dan kesiapan yang tinggi, Operasi Ketupat Lodaya 2025 di Purwakarta diharapkan bisa benar-benar mewujudkan Mudik Aman, Keluarga Nyaman.
Maka, bagi para pemudik, satu pesan penting: Jalanan bukan lintasan balap. Sabar, hati-hati, dan jangan lupa berdoa!
