Beritatrend.com. – Jakarta Minggu, 10/11/24. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pesan motivasi kepada pemain sepak bola Indonesia untuk meniru etos kerja dan dedikasi Yuto Nagatomo, bek senior timnas Jepang, yang ia anggap sebagai sosok profesional yang patut dicontoh. Nagatomo, yang dikenal sebagai pemain disiplin dan pekerja keras, pernah membela klub-klub besar seperti Inter Milan, Galatasaray, dan Marseille, sebelum kembali ke Jepang dan memperkuat FC Tokyo.
Erick Thohir, yang memiliki hubungan dekat dengan Nagatomo selama masa kepemimpinannya di Inter Milan (2013-2018), memuji kualitas profesionalisme sang pemain. “Yuto adalah pemain yang sangat profesional, disiplin, dan memiliki kekuatan fisik luar biasa meskipun tubuhnya kecil. Di tengah para pemain Italia yang lebih besar dan kuat, dia mampu tampil dengan penuh semangat berkat kekuatan fisik dan kondisinya yang luar biasa,” ujar Thohir, mengenang masa-masa Nagatomo di Italia.
Menurut Thohir, meskipun Nagatomo bukan pemain dengan fisik yang menonjol, dedikasi dan disiplin dalam menjaga kebugaran fisik adalah kunci kesuksesannya. Ia berharap para pemain Indonesia dapat mencontoh sikap dan kerja keras Nagatomo, terutama dalam hal persiapan fisik yang menjadi salah satu aspek penting untuk menjadi pemain timnas.
“Ini yang harus dipahami pemain Indonesia, kalau ingin bermain di luar negeri atau timnas, kita harus bisa meniru sosok-sosok seperti pemain Jepang yang terbukti sukses di liga-liga Eropa dan Asia. Dengan persiapan fisik yang matang, pola makan yang baik, serta disiplin yang tinggi, semua itu menjadi modal penting,” tambah Erick.
Erick juga menekankan bahwa perbedaan antara pemain yang terpilih ke timnas dengan yang tidak, sangat jelas. Mereka yang terpilih biasanya menunjukkan kelas yang berbeda, baik dari segi kemampuan di lapangan maupun profesionalisme dalam keseharian mereka. “Pemain yang terpilih ke timnas mendapatkan apresiasi yang lebih dari klub dan suporter. Jadi, jika ingin menjadi bagian dari timnas, pemain harus siap menjaga kualitas fisik dan mental mereka,” ujar Erick.
Meskipun menekankan pentingnya standar tinggi untuk pemain timnas, Erick juga membuka peluang selebar-lebarnya bagi siapa saja yang mampu memenuhi kriteria tersebut. “Kami akan membuka kesempatan bagi siapa pun yang terbaik dan mampu mencapai standar tinggi yang kami harapkan. Semua pemain punya kesempatan yang sama, tapi tentu saja kualitas dan dedikasi mereka yang akan menentukan,” tutup Erick.
Dengan pesan ini, Erick Thohir berharap bisa memberikan inspirasi kepada generasi pemain muda Indonesia untuk lebih fokus pada pengembangan diri, tidak hanya dalam aspek teknik sepak bola, tetapi juga dalam hal profesionalisme dan dedikasi tinggi, sebagaimana yang telah ditunjukkan oleh Yuto Nagatomo sepanjang kariernya.
