Beritatrend.com. – Jakarta Jum’at, 31 Januari 2025 – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) kembali menunjukkan tajinya!
Dalam Rapat Kerja bersama Komisi II DPR RI yang berlangsung di Gedung Nusantara II, Jakarta, kementerian ini banjir apresiasi berkat sederet pencapaian luar biasa sepanjang tahun 2024 dan 100 hari pertama kepemimpinan Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid.
Sejumlah anggota DPR RI menyoroti berbagai keberhasilan ATR/BPN, mulai dari langkah tegas dalam penyelesaian kasus Hak Guna Bangunan (HGB) di Kabupaten Tangerang, optimalisasi Reforma Agraria, hingga perang tanpa kompromi melawan mafia tanah.
Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, mengungkapkan rasa puasnya atas progres kementerian ini.
“Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas kinerja Kementerian ATR/BPN, terutama dalam sembilan program 100 hari kerja yang telah menunjukkan hasil konkret,” ujarnya.
Sementara itu, Heri Gunawan, Anggota Komisi II DPR RI, menyoroti ketepatan pengelolaan anggaran kementerian yang mencapai 99,04% dari total Rp7,8 triliun.
Ia juga memuji program yang melampaui target, seperti persetujuan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Tak hanya soal anggaran, langkah berani Menteri ATR/BPN dalam menangani sertipikat bermasalah di kawasan pagar laut juga mendapat sorotan.
“Keputusan Pak Menteri membatalkan beberapa alas hak yang bermasalah patut diapresiasi. Ini menunjukkan keberpihakan kepada keadilan,” kata Taufan Pawe, Anggota Komisi II DPR RI lainnya.
Menanggapi apresiasi tersebut, Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, menegaskan bahwa kementeriannya akan terus bekerja dengan transparansi dan profesionalisme.
“Kami berkomitmen untuk menuntaskan berbagai permasalahan pertanahan dengan terbuka agar tidak menjadi isu liar yang meresahkan masyarakat,” tegasnya.
Dengan dukungan penuh dari DPR RI, Kementerian ATR/BPN diharapkan semakin agresif dalam menjalankan kebijakan pertanahan demi kesejahteraan rakyat.
Hadir dalam rapat ini Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, serta para pejabat tinggi ATR/BPN, baik secara luring maupun daring.
Kinerja impresif ini menjadi sinyal kuat bahwa ATR/BPN berada di jalur yang benar dalam membangun sistem pertanahan yang lebih adil dan transparan di Indonesia!