Beritatrend.com. -Labura Sumatera Utara,07/07/24. Meskipun didominasi oleh atlet PPLP Kota Medan, kontingen atlet pelajar BAPOPSI cabang atletik Labuhanbatu Utara (Labura) berhasil menyabet medali emas di nomor lompat jangkit atas nama Zaskia Ratu Aprillia dan medali perunggu di nomor lari 110 meter gawang atas nama Ahmad Aldy Agussandy. Prestasi ini diraih dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Sumatera Utara (Popprov-su) yang berlangsung pada 1-7 Juli 2024 di lintasan atletik PPLP Sunggal Medan.
Raihan medali ini membuka peluang besar bagi Kabupaten Labura dalam peringkat perolehan medali. Kabupaten yang dikenal dengan julukan Negeri Basimpul Kuat Babontuk Elok ini hanya mengirim dua cabang olahraga, yakni atletik dan bola voli putra.
Kadispora Kabupaten Labura, Ismail Effendi Rambe, melalui Ketua Harian BAPOPSI Labura, Sofyan Tan, pada Sabtu (6/7/2024), menyatakan bahwa raihan medali ini menjadi awal semangat bagi atlet lain. “Kami sangat bangga atas sumbangan medali emas dari Zaskia Ratu Aprillia dan medali perunggu dari Ahmad Aldy Agussandy yang dibina oleh pelatih atletik Damun, S.Pd. Selain itu, tim bola voli asuhan pelatih senior Salman Harahap dan Sonitehe Gulo juga telah mencapai target dengan masuk delapan besar,” ujar Sofyan Tan.
Prestasi ini tentunya membawa nama baik Kabupaten Labura. Semua ini tidak terlepas dari dukungan dan motivasi Bupati Hendriyanto Sitorus yang turut hadir memberikan semangat pada event tersebut.
“Kami sangat berterima kasih atas respon Bapak Bupati, serta kepada para atlet dan pelatih atletik Damun, S.Pd., Salman Harahap, dan Sonitehe Gulo yang telah membawa para atlet pelajar berkompetisi di Sumatera Utara ini,” tambahnya.
Meskipun dengan anggaran dan persiapan yang minim, semangat juang tinggi dari para atlet, pelatih, dan official akhirnya membuahkan hasil dengan raihan medali emas dan perunggu bagi kontingen Labura. Ini merupakan awal dari perkembangan dunia olahraga pelajar di Bumi Basimpul Kuat ini.
“Kita akan menindaklanjuti prestasi ini melalui program pembinaan berkelanjutan dengan pelatihan bagi atlet pelajar yang terarah dan berjangka panjang. Kami berharap para guru olahraga di sekolah-sekolah dapat merespons prestasi ini dan berkoordinasi dengan BAPOPSI Kabupaten Labura yang baru terbentuk,” jelas Sofyan Tan.
Dengan adanya wadah bagi pelajar ini, diharapkan event-event pelajar berikutnya dapat ditingkatkan melalui beberapa cabang olahraga lainnya, terutama cabang yang berpotensi meraih medali seperti silat, karate, taekwondo, tenis meja, dan bulu tangkis. “Kami optimis prestasi ini akan terus berkembang dan membawa kebanggaan bagi Kabupaten Labura,” tutup Sofyan Tan. (Nanda).*
