Beritatrend.com. – Bandung Kamis, 19 Desember 2024 – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, mengajak pemerintah daerah (pemda) untuk memperkuat semangat gotong royong dalam mendukung program penyediaan tiga juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Program ini merupakan bagian dari amanat Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk menyediakan hunian layak bagi seluruh lapisan masyarakat.
Hal ini disampaikan Mendagri saat menghadiri peresmian Rumah Susun (Rusun) Rancaekek dan Solokan Jeruk di Kabupaten Bandung, serta peluncuran Program Penanganan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Perkotaan.
Program ini bertujuan untuk memberikan fasilitas hunian yang layak serta pemberdayaan ekonomi kepada masyarakat.
Semangat gotong royong harus terus kita tanamkan, karena ini merupakan cerminan dari budaya kita,” ujar Mendagri dalam sambutannya.
Dalam acara yang juga dihadiri oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, serta Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, Mendagri menegaskan pentingnya kolaborasi berbagai pihak.
Dia menyampaikan apresiasi terhadap keterlibatan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dunia usaha melalui Corporate Social Responsibility (CSR), serta masyarakat yang turut berpartisipasi dalam mewujudkan program ini.
“Dengan adanya gotong royong antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, kita yakin program ini akan berhasil dengan baik.
Ini bukan hanya tentang membangun rumah, tetapi juga tentang membangun kebersamaan dalam membantu sesama,” lanjut Mendagri.
Mendagri juga mengajak media untuk menyebarluaskan informasi mengenai program ini agar dapat menginspirasi daerah lain.
“Kita tidak ingin ini berhenti hanya pada seremoni. Kita berharap semua pihak yang terlibat bisa terus bekerja sama dan memastikan program ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Peresmian Rusun Rancaekek dan Solokan Jeruk, yang kini telah menyediakan hunian bagi warga kurang mampu, menjadi salah satu contoh nyata implementasi dari program penyediaan tiga juta rumah.
Acara ini juga dihadiri oleh Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Barat.
