PDIP Balas ‘Klaim Eksklusif’ Prabowo terkait Bung Karno: Panggilan Sejarah Bukan Monopoli Partai

Dalam sebuah tanggapan tajam terhadap pernyataan Prabowo Subianto yang menyebutkan klaim seolah-olah Bung Karno milik satu partai

Beritatrend.com -Jakarta Jum;at 10/05/24. Dalam sebuah tanggapan tajam terhadap pernyataan Prabowo Subianto yang menyebutkan klaim seolah-olah Bung Karno milik satu partai, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan bahwa Bung Karno adalah milik seluruh rakyat Indonesia.

Politikus senior PDIP, Hendrawan Supratikno, menyatakan bahwa klaim tersebut tidak memiliki dasar yang kuat. Ia menekankan bahwa Bung Karno adalah proklamator kemerdekaan bersama Mohammad Hatta, dan pemikiran mereka menginspirasi perjuangan bangsa Indonesia serta bangsa-bangsa lain di berbagai belahan bumi.

Lebih lanjut, Hendrawan menjelaskan hubungan historis antara Bung Karno dan PDIP, menyoroti bahwa Bung Karno mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI) pada tahun 1927, yang kemudian menjadi cikal bakal dari PDI-P. Penekanan PDIP terhadap pemikiran Soekarnoisme bukanlah untuk mengklaim eksklusifitas atas Bung Karno, melainkan sebagai panggilan sejarah yang melandasi identitas dan perjuangan partai tersebut.

Dengan demikian, PDIP menegaskan bahwa Bung Karno adalah milik seluruh rakyat Indonesia, dan penekanan pada pemikiran Soekarnoisme merupakan wujud dari menghargai sejarah dan warisan perjuangan bangsa, bukan sekadar klaim politik eksklusif.

error: Content is protected !!
Exit mobile version