Beritatrend.com. –Tangerang Selatan – Di tengah sorotan publik, Perusahaan Perseroan Daerah Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (Perseroda PITS) memberikan respons tegas terhadap aksi Jilid 2 yang diinisiasi oleh Gerakan Pemuda Mahasiswa Hukum (GPMH).
Dengan semangat keterbukaan, Perseroda PITS menegaskan komitmennya terhadap transparansi dan tata kelola perusahaan yang baik untuk mendukung pembangunan kota dan masyarakat Tangerang Selatan.
Melalui pernyataan resmi, Perseroda PITS menyampaikan penghargaan atas kontrol sosial yang dilakukan GPMH.
“Kami memandang keterlibatan masyarakat sebagai motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan. Kritik adalah bahan bakar kami untuk tumbuh lebih baik,” ujar manajemen Perseroda PITS.
Tuntutan Transparansi dan Respons Perseroda
Menanggapi tuntutan terkait transparansi anggaran dan audit, Perseroda PITS menjelaskan bahwa operasional perusahaan diawasi secara berjenjang oleh dewan komisaris hingga audit eksternal.
Bahkan, audit berkala oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) dan Inspektorat Kota Tangerang Selatan memastikan kinerja perusahaan sesuai regulasi.
“Laporan kami selalu terbuka untuk pemangku kepentingan, mulai dari bulanan hingga tahunan. Pengawasan ketat ini menjadi jaminan bahwa kami beroperasi dengan penuh akuntabilitas,” tambahnya.
Keberlanjutan dan Manfaat Nyata
Mengenai desakan agar perusahaan ditutup jika dinilai tak memberi dampak positif, Perseroda PITS dengan percaya diri menampilkan data.
Pada tahun 2024, perusahaan mencatatkan keuntungan bersih Rp5,08 miliar, yang tengah diaudit KAP. Tak hanya itu, Perseroda PITS juga mengklaim telah mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui penyediaan lapangan kerja dan pembangunan infrastruktur seperti sistem perpipaan air bersih.
“Keberadaan kami bukan hanya soal profit, tetapi juga dampak sosial bagi masyarakat. Kami hadir untuk menjawab kebutuhan air bersih dan mendukung perekonomian lokal,” tegasnya.
