Rekam Jejak Cemerlang: Akademisi Mendominasi Calon Pimpinan dan Pengawas KPK

Seleksi calon pimpinan dan anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mencatatkan prestasi menonjol dengan dominasi dari kalangan akademisi.

Beritatrend.com. -Jakarta Rabu, 24/07/24. Seleksi calon pimpinan dan anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mencatatkan prestasi menonjol dengan dominasi dari kalangan akademisi. Dari total 236 peserta yang berhasil lolos seleksi administrasi, tidak kurang dari 50 di antaranya berasal dari kalangan akademisi, demikian yang diumumkan oleh Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK (Pansel Capim KPK) hari ini.

Menurut keterangan resmi dari Pansel Capim KPK, keberhasilan akademisi dalam tahap administrasi ini menunjukkan potensi besar untuk menghadirkan kepemimpinan yang berbasis ilmiah dan akademis di KPK. Selain dari kalangan akademisi, peserta yang lolos administrasi juga meliputi 39 auditor, 36 praktisi, 26 pegawai negeri sipil, 17 hakim, 16 anggota Polri, 12 dari pihak swasta, dan 11 jaksa.

Prestasi akademisi juga terlihat dalam seleksi anggota Dewan Pengawas KPK, di mana 28 orang akademisi berhasil meraih tiket menuju tahap selanjutnya. Mereka akan bersaing dengan 118 calon lainnya untuk menduduki posisi krusial dalam mengawasi operasional KPK yang semakin kompleks dan dinamis.

“Kami sangat mengapresiasi dedikasi dan rekam jejak para calon yang telah lolos seleksi administrasi ini. Mereka telah menunjukkan kompetensi yang sesuai dengan tuntutan untuk menghadapi tantangan dalam pemberantasan korupsi di era yang terus berubah ini,” ujar juru bicara Pansel Capim KPK dalam konferensi pers.

Langkah selanjutnya bagi para calon yang lolos administrasi adalah mengikuti tes tertulis yang akan diselenggarakan pada 31 Juli 2024 di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Selatan. Nama-nama calon yang lulus seleksi administrasi dapat diakses melalui situs resmi Kementerian Sekretariat Negara dan KPK pada hari ini.

Proses seleksi calon pimpinan dan pengawas KPK ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat lembaga antirasuah dalam menghadapi tantangan korupsi di Indonesia.

error: Content is protected !!
Exit mobile version