Beritatrend.com. – Deli Serdang Rabu, 05/03/25. – Pendapatan daerah menjadi nadi utama dalam menjalankan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Namun, capaian pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Deli Serdang masih belum mencapai titik ideal.
Hal ini menjadi perhatian serius Bupati Deli Serdang, dr. H. Asri Ludin Tambunan, yang menegaskan bahwa Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) harus menjadi motor utama dalam meningkatkan pendapatan daerah.
Dalam apel yang digelar di Kantor Bapenda Deli Serdang, Selasa (4/3/2025), Bupati menyampaikan arahannya secara langsung kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga non-ASN.
Ia menekankan pentingnya kerja keras dan inovasi dalam menggali potensi pendapatan daerah.
“Bapenda ini adalah fokus utama saya. Capaian pendapatan daerah kini ada di tangan Anda semua. Jika sampai April nanti PAD masih stagnan, saya akan minta Sekda untuk melakukan evaluasi struktural maupun nonstruktural,” tegas Asri Ludin di hadapan jajarannya.
Deli Serdang Masih Bergantung pada Dana Transfer
Menurutnya, ketergantungan pada dana transfer masih cukup tinggi, yakni sekitar 70-75 persen, sementara PAD hanya menyumbang 25-30 persen.
Dengan luasnya wilayah Kabupaten Deli Serdang dan banyaknya potensi yang belum tergarap optimal, situasi ini menjadi tantangan besar yang harus segera diatasi.
“Ini titik konsentrasi saya. Kita tidak boleh terus bergantung pada dana transfer. Potensi daerah harus kita maksimalkan,” lanjutnya.
Bupati juga mengingatkan pentingnya bekerja dengan hati dan menjaga integritas.
Ia menegaskan tidak ingin ada praktik korupsi yang merugikan daerah.
“Kalau Bapenda diibaratkan pohon, maka ia adalah sumber air yang membuat pohon tumbuh subur. Jangan cekik pohon itu! Biarkan ia berbunga dan berbuah demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya dengan penuh makna.
Rapat Tertutup dan Ancaman Evaluasi
Usai apel, Bupati langsung menggelar rapat dengan jajaran pejabat struktural dan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bapenda Deli Serdang.
Dalam pertemuan tertutup itu, Asri Ludin menegaskan bahwa target PAD harus meningkat dalam waktu dekat.
Ia juga mengancam akan melakukan evaluasi besar-besaran jika hingga April nanti capaian PAD masih stagnan.
Evaluasi tersebut tidak hanya menyasar ASN, tetapi juga tenaga non-ASN yang tidak menunjukkan kinerja optimal.
Turut hadir dalam pertemuan penting itu Sekretaris Daerah (Sekda) Deli Serdang, H. Timur Tumanggor, serta sejumlah pejabat lainnya, termasuk Inspektur, Kepala BKPSDM, Kepala Dinas Kominfostan, hingga Camat Lubuk Pakam.
Dengan langkah tegas yang diambil Bupati Asri Ludin, kini Bapenda Deli Serdang berada dalam sorotan utama.
Akankah target PAD dapat meningkat dalam waktu dekat?
Atau justru akan ada evaluasi besar-besaran di tubuh Bapenda?
Semua mata kini tertuju pada kinerja mereka.
