Beritatrend.com. – Jakarta Kamis, 23/01/25. – Rumah megah di kawasan elite Jalan Borobudur Nomor 26, Menteng, Jakarta Pusat, menjadi pusat perhatian semalam.
Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan besar-besaran di kediaman mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Djan Faridz, Rabu (22/1).
Operasi ini diduga terkait dengan kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR yang menyeret nama Harun Masiku.
Menurut juru bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, tim penyidik menemukan dan menyita sejumlah dokumen penting serta barang bukti elektronik dari lokasi tersebut.
Meski begitu, isi dokumen dan detail temuan belum diungkapkan ke publik.
“Informasi yang kami dapatkan, penyidik memiliki bukti permulaan yang cukup kuat sebelum melakukan penggeledahan,” ujar Tessa di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (23/1).
Penggeledahan Dramatis hingga Larut Malam
Penggeledahan berlangsung selama lima jam, mulai pukul 20.00 WIB hingga dini hari pukul 01.05 WIB.
Delapan mobil penyidik KPK terlihat berjajar di depan rumah krem milik Djan Faridz.
Para penyidik yang keluar membawa koper-koper besar berwarna hitam dan biru dongker, serta tas jinjing hijau, memicu tanda tanya besar terkait isi barang-barang tersebut.
Djan Faridz sendiri belum memberikan pernyataan langsung terkait penggeledahan ini.
Namun, Sekjen PPP, Arwani Thomafi, mengaku terkejut dengan langkah KPK tersebut.
“Kami kaget dengan penggeledahan ini. Kami akan terus berkomunikasi dengan Beliau untuk mencari kejelasan,” kata Arwani.
Misteri Harun Masiku yang Tak Kunjung Terungkap
Harun Masiku, yang telah menjadi buronan sejak ditetapkan sebagai tersangka kasus suap pada 2020, masih menjadi sosok penuh teka-teki.
Dia diduga menyuap mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, dengan bantuan sejumlah pihak.
Kasus ini semakin memanas setelah Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, juga ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan merintangi penyidikan dan membantu pelarian Harun.
Langkah KPK yang kini menjangkau kediaman Djan Faridz menimbulkan spekulasi baru: apakah ada jejak Harun yang tertinggal di sana?
Suasana di Lokasi: Tegang namun Rapi
Para penyidik KPK terlihat bekerja cepat namun sistematis selama penggeledahan.
Dengan pengawalan ketat polisi berseragam lengkap, suasana di sekitar rumah Djan Faridz terasa tegang namun terkendali.
Warga sekitar yang penasaran hanya bisa mengamati dari kejauhan.
Meski belum ada kepastian apakah temuan dokumen dan barang bukti elektronik ini dapat mengungkap keberadaan Harun Masiku, publik berharap kasus ini segera menemui titik terang.
Apakah ini langkah awal menuju babak baru pengungkapan salah satu kasus suap paling fenomenal di Indonesia? Hanya waktu yang bisa menjawab.