Beritatrend.com. -Bali, 21/05/24 – Acara WWF di Bali menjadi ajang pertemuan penting bagi para kepala negara dan perwakilan dari berbagai negara di dunia. Namun, momen yang paling menarik perhatian publik Indonesia adalah pertemuan antara Ketua DPR RI 2019-2024, Puan Maharani, dengan Presiden Joko Widodo. Pertemuan ini sangat dinanti-nantikan mengingat hubungan Jokowi dengan PDI Perjuangan belakangan ini dikabarkan kurang harmonis.
Dengan senyum sumringah, Puan Maharani menunjukkan sikap seorang negarawan sejati. Puan, yang diprediksi akan melanjutkan estafet kepemimpinan sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan menggantikan ibundanya, Megawati Soekarnoputri, pada Kongres 2025 mendatang, tampil elegan saat bertemu Jokowi dan Prabowo Subianto, yang kemungkinan besar akan menjadi Presiden selanjutnya. Pertemuan ini diharapkan mampu merajut persatuan dan kesatuan bangsa demi Indonesia yang maju.
“Semua gerbong Taufik Kiemas dan gerbong loyalis Puan sangat bangga, khususnya saya, Ridwan, dengan sikap tegak lurus dan setia Puan Maharani,” ujar Ridwan Gema Puan saat diwawancarai oleh media BeritaTrend melalui pesan singkat WhatsApp.
Puan Maharani, sebagai pemilik suara sah PDI Perjuangan selanjutnya, menunjukkan sikap negarawannya. Dalam Rakernas PDI Perjuangan yang akan berlangsung pada bulan Mei 2024, masyarakat luas berharap akan ada keputusan penting mengenai kemungkinan koalisi PDI Perjuangan dengan pemerintahan baru Prabowo-Gibran. Ridwan berharap sikap Megawati Soekarnoputri bisa berani menentang kelompok-kelompok yang sakit hati karena kekalahan Ganjar Pranowo dalam Pilpres dan selalu menggaungkan oposisi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran.
Gema Puan, sebagai organisasi yang setia kepada Puan Maharani, berharap hasil pertemuan di WWF antara Puan, Jokowi, dan Prabowo bisa mencairkan ketegangan pasca Pilpres. Mereka berharap PDI Perjuangan akan bergabung dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran demi tujuan besar bangsa Indonesia yang maju.
Puan Maharani telah membuktikan dirinya sebagai kader partai ideologis dan biologis dari Megawati Soekarnoputri dan Taufik Kiemas, sekaligus cucu Bung Karno, dengan sikapnya yang penuh kebijaksanaan dan kepemimpinan. Pertemuan bersejarah ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. (Ridwan Ketua Umum GEMA PUAN Relawan 02).*
