Beritatrend.com. – Jakarta Jum’at, 14/03/25. –Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo baru saja melaksanakan mutasi besar-besaran terhadap 1.255 personel kepolisian, termasuk di antaranya 10 Kapolda baru yang kini bertugas di sejumlah wilayah strategis di Indonesia.
Keputusan ini tertuang dalam Surat Telegram (ST) Kapolri Nomor ST/488/III/KEP./2025 tertanggal 12 Maret 2025.
Penyegaran Organisasi dan Penguatan Kelembagaan
Menurut Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho, mutasi ini merupakan langkah yang wajar dalam dinamika organisasi Polri.
“Selain untuk penyegaran, mutasi ini juga bagian dari pembinaan karier untuk meningkatkan profesionalisme anggota,” ungkap Sandi dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (13/3).
Dengan adanya rotasi ini, diharapkan Polri semakin mampu mengoptimalkan kinerjanya dalam menghadapi tantangan di lapangan.
Berikut adalah Daftar 10 Kapolda Baru Hasil Rotasi:
- Brigjen Pol. Mardiyono – Dari Kasespimma Sespim Lemdiklat Polri menjadi Kapolda Bengkulu. Mardiyono akan membawa angin segar di wilayah yang penuh dengan tantangan ini.
- Brigjen Pol. Anggoro Suhartono – Dari Karopaminal Divpropam Polri menjadi Kapolda DI Yogyakarta. Anggoro diharapkan bisa memperkuat stabilitas di salah satu provinsi dengan tingkat kerawanan sosial yang tinggi.
- Irjen Pol. Rusdi Hartono – Dari Kapolda Jambi menjadi Kapolda Sulawesi Selatan. Langkah besar yang diambil Rusdi akan membawa perubahan penting bagi wilayah selatan Pulau Sulawesi.
- Irjen Pol. Krisno Halomoan Siregar – Dari Gubernur Akpol Lemdiklat Polri menjadi Kapolda Jambi. Krisno, dengan latar belakang kepemimpinan yang kuat, akan mengawal keamanan dan ketertiban di Jambi dengan penuh dedikasi.
- Brigjen Pol. Waris Agono – Dari Danpaspelopor Korbrimob Polri menjadi Kapolda Maluku Utara. Waris siap menghadapi tantangan di provinsi yang memiliki banyak dinamika sosial dan geografi yang kompleks.
- Irjen Pol. R. Eko Wahyu Prasetyo – Dari Pati Lemdiklat Polri (penugasan pada Wantannas RI) menjadi Kapolda Gorontalo. Eko, dengan pengalaman di bidang intelijen, akan menguatkan pola pengamanan di wilayah yang memiliki potensi kerawanan.
- Irjen Pol. Hery Herjawan – Dari Pati Bareskrim Polri (penugasan pada Kemendagri) menjadi Kapolda Riau. Riau, yang menjadi salah satu pusat ekonomi penting di Sumatera, membutuhkan pemimpin yang tangguh dalam menjaga stabilitas dan kemajuan.
- Irjen Pol. Iwan Kurniawan – Dari Sahlisosek Kapolri menjadi Kapolda Kalimantan Tengah. Iwan yang dikenal akan ketegasannya, kini akan mengemban tugas berat untuk memperkuat sistem keamanan di provinsi yang luas dan kaya sumber daya alam ini.
- Irjen Pol. Nanang Avianto – Dari Kapolda Kalimantan Timur menjadi Kapolda Jawa Timur. Nanang diharapkan mampu mempertahankan kestabilan dan memperkuat pengamanan di salah satu provinsi dengan kepadatan penduduk tertinggi di Indonesia.
- Brigjen Pol. Endar Priantoro – Dari Pati Bareskrim Polri (penugasan pada KPK) menjadi Kapolda Kalimantan Timur. Endar yang memiliki latar belakang di bidang pemberantasan korupsi diharapkan dapat membawa transparansi dan efektivitas dalam pengelolaan kepolisian di wilayah Timur.
Harapan untuk Polri yang Lebih Dinamis
Mutasi ini diharapkan menjadi titik balik yang positif bagi Polri. Setiap rotasi ini diharapkan membawa suasana baru, memperbaiki tata kelola, serta meningkatkan sinergi antara Polri dan masyarakat.
Menatap Tantangan di Depan
Tantangan keamanan dan ketertiban di Indonesia semakin kompleks, dengan perubahan sosial yang cepat dan masalah-masalah baru yang terus bermunculan.
Para Kapolda baru ini diharapkan menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.
