Beritatrend.com -Jakarta sabtu, 11/05/24. Sebuah peringatan serius bagi para pengemudi dan penumpang yang suka beristirahat atau tidur di dalam mobil dengan AC menyala! Tidak hanya menyenangkan, tapi juga bisa berbahaya hingga mematikan.
Kasus keracunan akibat tidur di dalam mobil dengan mesin menyala dan AC aktif semakin sering terjadi. Namun, tahukah Anda bahwa yang sebenarnya mengintai bukanlah “keracunan AC” seperti yang banyak keliru dipercaya, melainkan bahaya gas karbon monoksida (CO)?
Gas CO adalah musuh tak terlihat yang dihasilkan dari pembakaran mesin mobil. Biasanya, gas ini disingkirkan melalui saluran knalpot. Namun, dalam kondisi tertentu, gas mematikan ini bisa merayap masuk ke kabin mobil, terutama ketika mesin berjalan dalam kondisi tidak sempurna atau saluran knalpot bocor.
Menariknya, gas CO ini merupakan penjahat diam-diam yang sulit terdeteksi. Tanpa bau atau warna yang kentara, korban bisa terpapar tanpa disadari. Akibatnya, gas CO bisa menggantikan oksigen di dalam darah, menyebabkan kekurangan pasokan oksigen ke jantung, otak, dan organ vital lainnya.
Jusri Pulubuhu, pendiri Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), menjelaskan bahwa gas CO dapat merusak saraf-saraf dan bahkan mengancam nyawa dengan kecepatan serapnya yang mencengangkan, 250 kali lebih cepat daripada oksigen.
Gejalanya pun bisa muncul tanpa disadari, mulai dari rasa lemas, mengantuk, sakit kepala, hingga mual dan muntah. Bahkan, pada tingkat paparan yang tinggi, korban bisa mengalami hilang kesadaran.
Yang lebih menakutkan lagi, begitu terpapar gas CO dalam jumlah besar, tubuh akan melemah dengan cepat. Membuka pintu mobil untuk keluar pun bisa menjadi misi yang sangat sulit dilakukan.
Jadi, untuk keselamatan Anda dan penumpang, hindari tidur di dalam mobil dengan mesin dan AC menyala. Selalu pastikan mesin berfungsi dengan baik dan saluran knalpot dalam kondisi optimal. Keselamatan adalah yang utama, bahkan ketika sedang beristirahat di dalam kendaraan.