Beritatrend.com. – Jakarta Sabtu, 19/10/24. Dalam momen yang penuh makna, Presiden terpilih Prabowo Subianto dipastikan akan mengantarkan Presiden Joko Widodo ke Bandara Halim Perdanakusuma setelah pisah sambut di Istana Merdeka, pada Minggu (20/10). Pernyataan ini disampaikan oleh Bendahara Umum Pro Jokowi (Projo), Panel Barus, dalam konferensi pers di DPP Projo, Pancoran, Jakarta Selatan.
Menurut Panel, acara tersebut akan dimulai sekitar pukul 14.00 atau 15.00 WIB, setelah acara pisah sambut resmi. “Insya Allah, Pak Prabowo akan mengantar langsung dan banyak rakyat sudah siap menyambut,” ujarnya.
Ribuan relawan diperkirakan akan menunggu kedatangan Jokowi di Solo, sebagai bentuk apresiasi atas kinerjanya selama sepuluh tahun memimpin. Panel menekankan bahwa sambutan tersebut murni merupakan inisiatif rakyat. “Baliho, spanduk, dan lambaian tangan warga adalah ekspresi orisinil mereka,” tambahnya.
Panel juga menyebutkan bahwa saat ini belum ada kepastian mengenai rencana Jokowi setelah masa kepresidenannya berakhir. “Dengar-dengar, beliau akan istirahat di kampung halamannya, tapi untuk aktivitas selanjutnya belum ada informasi,” ucapnya.
Momen pisah sambut ini tidak hanya akan menjadi perpisahan, tetapi juga sebagai simbol transisi kekuasaan yang harmonis antara Jokowi dan Prabowo. Keduanya akan melanjutkan dengan acara santap malam bersama kepala negara lainnya, diikuti pengumuman formasi kabinet baru.
Dengan langkah ini, Projo berharap bisa memperkuat ikatan antara relawan, masyarakat, dan pemerintah baru. Momen ini diharapkan menjadi titik awal kolaborasi yang positif di bawah kepemimpinan Prabowo dan Gibran Rakabuming.
Akhir Sebuah Era, Awal yang Baru
Setelah sepuluh tahun memimpin, Jokowi akan kembali ke Solo, meninggalkan kenangan serta pencapaian yang tak terlupakan. Sementara Prabowo, dengan dukungan rakyat dan tim relawan, bersiap untuk memimpin Indonesia ke arah yang baru. Acara ini menjadi penanda penting dalam perjalanan politik bangsa, diharapkan membawa harapan dan kebersamaan bagi seluruh rakyat Indonesia.