Beritatrend.com. –Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengeluarkan instruksi tegas kepada pemerintah daerah (Pemda) untuk segera memperbaiki infrastruktur guna menghadapi arus mudik Idulfitri 1446 Hijriah.
Perintah ini disampaikan melalui Surat Edaran dan pertemuan virtual dengan jajaran Pemda, mengingat proses perbaikan membutuhkan waktu dan harus diselesaikan sebelum lonjakan pemudik terjadi.
Tito menegaskan bahwa infrastruktur seperti jalan, dermaga, pelabuhan, hingga tempat peristirahatan harus dalam kondisi prima agar tidak menghambat arus perjalanan.
“Jika jalan provinsi dan kabupaten mengalami kerusakan, dampaknya akan terasa secara nasional,” ujar Tito dalam konferensi pers usai menghadiri Rakor Tingkat Menteri di Kantor Kemenko PMK, Rabu (5/3/2025).
Tak hanya soal infrastruktur jalan, Mendagri juga mengingatkan soal keselamatan transportasi, khususnya moda laut dan udara.
Ia menekankan bahwa kapal harus mematuhi aturan muatan dan wajib menyediakan pelampung sesuai standar.
Bandara kecil, terutama di wilayah timur seperti NTT, Maluku, dan Papua, juga mendapat sorotan agar dicek kesiapan operasionalnya.
Selain itu, Tito meminta Pemda untuk memperketat pengawasan di objek wisata guna menghindari kecelakaan, serta bersiap menghadapi potensi bencana hidrometeorologi akibat cuaca ekstrem.
“BPBD, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan harus siaga penuh menghadapi segala kemungkinan,” tambahnya.
Di tengah semua persiapan itu, stabilitas harga pangan juga menjadi perhatian.
Tito mengimbau Pemda untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok, terutama minyak goreng dan cabai, agar masyarakat tidak terbebani menjelang Lebaran.
Dengan arahan ini, diharapkan arus mudik tahun ini bisa berjalan lebih lancar, aman, dan nyaman bagi jutaan pemudik yang bersiap pulang kampung merayakan hari kemenangan.
