Beritatrend.com. – Musi Banyuasin Kamis, 13 Maret 2025 – Tim Penyidik Kejaksaan Negeri Musi Banyuasin melakukan aksi tegas dalam mengusut dugaan tindak pidana korupsi yang melibatkan PT. SMB.
Penggeledahan dan penyitaan terhadap aset perusahaan dilakukan pada Rabu (12/3), mengungkap praktik ilegal di luar Hak Guna Usaha (HGU) yang diduga merugikan keuangan negara.
Aksi ini dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan penggeledahan kantor PT. SMB yang berlokasi di Jalan Dr. M Isa, Palembang.
Tim penyidik yang dipimpin oleh Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus berhasil mengamankan berbagai dokumen penting, termasuk bundel asli bukti penerimaan surat, memo tulisan tangan, dan fotokopi laporan keuangan yang diduga berkaitan dengan perkara ini.
Tak berhenti di situ, pukul 14.00 WIB, tim yang dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Musi Banyuasin, Roy Riady, S.H., M.H., melanjutkan penyitaan terhadap lahan seluas 617,98 hektare di Kecamatan Tungkal Jaya, Musi Banyuasin.
Lahan tersebut, yang sebelumnya digunakan PT. SMB tanpa alas hak yang sah, kini telah resmi disita bersama dengan tanaman sawit dan karet yang tumbuh di atasnya.
Proses penyitaan ini berlangsung dengan pengawasan ketat dan dihadiri oleh camat, kepala desa, serta perwakilan PT. SMB.
Pihak kejaksaan menegaskan bahwa tindakan ini telah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku, termasuk koordinasi dengan instansi terkait dan pemasangan plang penyitaan untuk mengamankan aset yang diduga terkait korupsi.
Kasus Korupsi Perkebunan: Modus Lama, Aksi Tegas
Kasus ini menyoroti modus lama dalam sektor perkebunan, di mana perusahaan memanfaatkan lahan di luar HGU tanpa izin resmi.
Masyarakat pun berharap kasus ini menjadi awal dari upaya lebih besar dalam menertibkan penggunaan lahan secara legal dan transparan.
Apakah ini akan menjadi titik balik dalam penegakan hukum sektor perkebunan?
Ataukah ini hanya satu dari sekian banyak kasus yang mencuat? Waktu yang akan menjawab.
