Kemendagri Siapkan Retret Gelombang Dua untuk Kepala Daerah yang Absen

Beritatrend.com. – Magelang Sabtu, 22 Februari 2025 – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tengah menyiapkan gelombang kedua untuk kepala daerah yang absen mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

Sebanyak puluhan kepala daerah tidak hadir pada retret yang digelar sebagai bagian dari kegiatan penguatan kepemimpinan daerah tersebut.

Alasan ketidakhadiran mereka pun beragam, meskipun sebagian besar tidak memberikan penjelasan.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menyatakan bahwa gelombang kedua retret akan dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan terkait sengketa hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada).

Hal ini karena ada beberapa kepala daerah yang masih terlibat dalam sengketa tersebut.

“Ya, mereka akan mengikuti acara yang sama pada gelombang berikutnya, menunggu keputusan dari MK,” ungkap Bima Arya di gerbang Akmil Magelang, Jumat (22/2/2025).

Dari laporan yang diterima, sekitar 47 kepala daerah tidak hadir tanpa memberikan alasan yang jelas. Selain itu, terdapat 6 kepala daerah yang absen dengan alasan yang dapat diterima, yaitu 5 di antaranya karena sakit dan 1 lainnya karena keperluan keluarga.

Bima Arya menambahkan bahwa pihak panitia akan terus berupaya menghubungi kepala daerah yang belum hadir untuk memastikan alasan mereka.

“Kami akan meminta kejelasan, apakah mereka akan datang terlambat, atau apakah mereka perlu digantikan oleh wakilnya,” tambahnya.

Kemendagri juga memaklumi beberapa kepala daerah mungkin terlambat atau mengalami kendala lain yang menghalangi kehadiran mereka. “Mungkin ada yang terlambat, atau ada kendala lain yang membuat mereka belum sampai di sini.

Kami masih mendalami alasan absennya para kepala daerah tersebut,” jelas Bima.

Seiring dengan pelaksanaan gelombang kedua, Kemendagri berharap agar seluruh kepala daerah dapat berpartisipasi dan mendapatkan manfaat dari kegiatan ini.

Exit mobile version